Berbaju Bodo Mahasiswi Universitas Teknokrat Indonesia Dinda Indah Jelita Nikmati Malam Penglepasan PMM Beribu Makna di Makassar

Usai sudah satu semester mahasiswi cantik Universitas Teknokrat Indonesia Dinda Indah Jelita menjalani masa pertukaran mahasiswa merdeka (PMM) di Universitas Fajar, Makassar, Sulawesi Selatan.

Malam penglepasan semua mahasiswa PMM di Universitas Fajar sudah dilaksanakan pada 2 Februari 2024. Kepada wartalampung.id, Dinda bercerita.

Kata dia, semua mahasiswa PMM menampilkan pentas seni kebudayaan. Tajuknya “Kemilau Fajar Nusantara”.

Baca juga : Keren! Universitas Teknokrat Indonesia Kembali Raih Peringkat 1 Internasional Impact Webometrics

Dinda terkesan karena ia dan teman-temannya makin cantik dan anggun kala mengenakan baju bodo khas Sulawesi Selatan.

Para mahasiswa mempersembahkan beberapa tarian, baik tradisional maupun modern. Mereka juga menampilkan musikalisasi puisi, teater, band, dan fashion show.

Khusu fashiomn show, semua memercayakan kepada Dinda sebagai penanggung jawab sesi itu. Dinda berusaha keras bisa menampilkan sesuatu yang akan diingat selamanya oleh mereka yang ikut malam penglepasan itu.

Acara berjalan dengan lancar. Yang mengejutkan, ada juga penampilan tari dari sanggar tari mahasiswa setempat.

Tak hanya itu, para dosen Modul Nusantara juga ikut naik panggung dan menunjukkan kebolehan mereka dalam sesi baca puisi dan lagu dengan tema perpisahan.

Malam itu suasananya “pecah” banget. Lelah selama mempersiapkan malam penglepasan itu terbayar lunas. Di akhir acara, semua menyanyi bersama lagu “Laskar Pelangi”.

“Aku dan teman-teman tentu kebawa suasana, Kak. Kami saling berpelukan. Sama-sama ucapkan salam perpisahan. Suasananya kebawa perasaan banget. Tangis kami pecah di acara itu.” ujar Dinda kepada wartalampung.id hari ini lewat percakapan WhatsApp.

Kata Dinda, waktu empat bulan masa PMM ini sangat berarti baginya. Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada beberapa orang yang punya andil besar saat menjalani PMM ini.

“Aku mau menyampaikan terima kasih kepada Bapak Faris Jumawan dan Bunda Sri Wulandari sebagai pengganti orang tua Dinda selama PMM sekaligus dosen Modul Nusantara yang benar-benar memperlakukan kami seperti anak sendiri,” tutur Dinda.

Baca juga : Mahasiswa Teknokrat Sukses Lolos Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Kemendikbudristek 2024

Dinda menambahkan, ia juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga Ati Raja dan semua teman kos yang 24 jam bersama, baik kegiatan perkuliahan maupun lainnya.

“Terima kasih buat semua. Spesial buat Ami, Cici, Cipik, Ester, dan Elsi. Proud of you guysss! Kalian semua orang orang hebat. Waktu empat 4 bulan yang sangat berarti. See you guyss sampai bertemu di titik terbaik selanjutnya,” tutup Dinda.

Dinda akan kembali ke Lampung pada 13 Februari 2024 ini. Yang jelas, selama PMM, mahasiswi Teknokrat itu mendapat ribuan pengalaman berharga. Bertukar sementara, bermakna selamanya ya, Dinda.