Devan Ahmad Pramudia, mahasiswa Sastra Inggris Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), meraih pencapaian gemilang. Ia berhasil meraih juara II bersama lima pemenang lainnya dalam kunjungan ke proyek lingkungan di Indonesia yang didanai oleh Uni Eropa dalam program Climate Resilient and Inclusive Cities (CRIC) Project.
Tidak seperti tiga pemenang pertama yang akan melakukan kunjungan ke Eropa, Devan mencatat bahwa persiapannya dan saat mengikuti kompetisi ini dilakukan secara mandiri tanpa bimbingan dari dosen. “Lomba ini saya jalani secara mandiri,” ungkapnya kepada wartalampung.id.
Baca juga : Kress Keripik Pangsit Sayur, Universitas Teknokrat Indonesia Lolos Seleksi KMI
Devan menjelaskan bahwa bimbingan dan dukungan yang diterimanya berasal dari pengelola dan pembina KIP, yang selalu memberikan arahan dan informasi terkait lomba-lomba. Dengan prestasinya, Devan akan memulai petualangan barunya pada tanggal 21 November 2023, selama empat hari, untuk terjun langsung mendampingi warga dan pemuda di Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung.
Baca juga : Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) Salurkan Dana Kemanusiaan Palestina ke Laznas Dewan Dakwah
Dengan semangat dan komitmennya, Devan membagikan slogan yang senada dengan Ibatek, yaitu “Cerdas dan Berprestasi melalui Beasiswa,” sambil menegaskan keinginannya untuk menjadi generasi pemenang. Pada hari ini, Devan secara resmi dilepas untuk mengikuti program tersebut, dengan rencana membuat video dan foto-foto selama program, serta membawa bendera Universitas Teknokrat Indonesia.
Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H Mahathir Muhammad SE MM, memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Devan. Ia berharap agar Devan dapat memanfaatkan sepenuhnya masa kunjungan ini untuk mengumpulkan pengalaman berharga. Mahathir juga berharap bahwa prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk mengikuti jejak yang sama, sesuai dengan minat dan talenta masing-masing.
Hallo.. Ada yang bisa kami bantu?